TEKNIK PERMAINAN SAXOPHONE DALAM ENSAMBEL MUSIK TIUP UNTUK MENGIRINGI UPACARA ADAT KEMATIAN BATAK TOBA DI SIDIKALANG

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji teknik permainan saxophone, peran instrumen tersebut dalam ansambel musik tiup, serta struktur melodi yang dimainkan dalam repertoar gondang pada upacara adat kematian Batak Toba di Sidikalang. Kajian ini mengacu pada teori ansambel musik tiup menurut Monang Asi Sianturi dan teori teknik permainan saxophone menurut Manullang, yang menyoroti teknik khas dalam membawakan gondang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah pemain saxophone dalam ansambel musik tiup yang terlibat dalam upacara adat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik permainan saxophone mencakup embouchure yang stabil, pernapasan diafragma, artikulasi yang tepat, serta teknik khas seperti marsiulak hosa (pernapasan melingkar), vibrato, dan variasi dinamis untuk menciptakan nuansa ekspresif. Saxophone berperan sebagai pembawa melodi utama dan pengisi harmoni dalam komposisi musik gondang. Struktur melodi menggunakan pola berulang dengan dominasi tangga nada D mayor serta interval khas seperti minor second, major second, dan perfect fifth. Penelitian ini memberikan wawasan tentang peran adaptif saxophone dalam ansambel musik tradisional Batak Toba guna mendukung pelaksanaan ritual adat.